KONFIGURASI WAN (INTERNET) DENGAN STATIC (MANUAL) - KONFIGURASI DASAR MIKROTIK

Assalammu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Salam sejahtera untuk kita semua.

Bertemu lagi dengan mimin, sudah lama mimin ga buat artikel. Pada artikel kali ini mimin mau kasih tutorial tentang konfigurasi basic atau konfigurasi dasar Mikrotik buat temen-temen semua nih. Jadi, temen-temen yang ingin berkecimuh di dunia Internet bisa nih buat belajar tentang Mikrotik. Gausah lama-lama lagi langsung saja kita menuju pada artikelnya dibawah.

 

 

Konfigurasi WAN (Internet) dengan Static / Manual

Topologi

1.    Langkah pertama temen-temen jika sedang menggunakan lab biasanya sudah dapat settingan IP yang di buat oleh Penanggung jawab Lab tersebut. Cara melihatnya ialah ikuti gambar dibawah ini.

2.    Setelah terbuka maka pilih Network & Internet Settings.

3.    Setelah itu pilih Change Adapter Options.

4.  Maka akan masuk ke jendela Network Connections, lalu pilih Adapter yg terhubung dengan Mikrotik.

5.    Setelah itu pilih Properties.

6.    Pilih Internet Protocol IPv4.

7.  Nah inilah IP yang sudah di setting oleh Penanggung Jawab Lab, maka kita salin IP tersebut kedalam Notepad agar tidak lupa.

8.    Ketik Windows+R, lalu cari notepad terus enter.

9.    Maka notepad akan terbuka. Dan jangan lupa untuk mencatat IP yang ada di langkah no.7.

10. Untuk yang bingung netmask dari 255.255.255.0 itu slash berapa. Ini ada catatan dari mimin. Temn-temen bisa sesuaikan masing-masing yaa.

11. Setelah di catat maka temen-temen buka Aplikasi Winbox.

12. Lalu login winbox dan ikuti langkah di gambar bawah ini

13. Setelah login, jangan lupa untuk reset konfigurasi agar lebih mudah dalam konfignya. Ikuti langkah pada gambar dibawah ini.

14. Setelah itu tunggu beberapa saat dan Reconnect kembali seperti gambar dibawah ini.

15. Lalu setelah login kembali, saatnya kita membuat IP Address untuk ether1 yang terhubung dengan Internet (WAN). Ikuti gambar dibawah ini, dan untuk IPnya menggunakan IP yang kita catat tadi di langkah no7 sampai no10.

16. Maka hasilnya akan seperti ini.

17. Selanjutnya kita tambahkan IP Route (Gateway). Ikuti langkah pada gambar dibawah.

18. Lalu Tambahkan IP DNS. Ikuti gambar dibawah.

19. Jangan lupa untuk menambahkan Firewall NATnya juga. Ikuti langkah pada gambar dibawah.

20. Lalu cek ping ke Gateway, DNS 8.8.8.8 (google), domain google.com seperti pada gambar dibawah. Jika “time”nya menunjukkan ms maka Router sudah terkoneksi dengan Internet (WAN).