FORMAT REQUEST DAN RESPONSE

Format Request dan Response


    REST API sering menggunakan JavaScript Object Notation atau JSON sebagai format data baik pada request maupun response. JSON adalah format transaksi data yang populer, bahkan mengalahkan pendahulunya, XML.

"Sebenarnya Anda bisa menggunakan XML pada REST API, namun sebaiknya gunakan JSON agar lebih mudah dibaca dan efisien dalam transaksi data." 


source image: https://asrul.dev/

    Pastikan setiap tanggapan memiliki properti Content-Type dengan nilai application/json agar REST API selalu merespons dalam format JSON.

    Seperti namanya, JSON menggunakan key-value dan memiliki struktur mirip dengan JavaScript Object, hanya saja key pada JSON selalu ditulis dengan tanda kutip dua ("") daripada nilai primitif seperti string, number, boolean, atau nilai non primitif seperti object atau array.

    Pada latihan sebelumnya, kita sudah melihat bagaimana struktur JSON digunakan untuk mengirimkan data pembelian kopi dan data pada body respon server. Berikut ini adalah contoh struktur JSON yang dihasilkan ketika kita melakukan permintaan GET terhadap url https://coffee-api.dicoding.dev/coffees:

{
  "message": "Berikut daftar kopi yang tersedia",
  "coffees": [
    {
      "id": 1,
      "name": "Kopi Tubruk",
      "price": 12000
    },
    {
      "id": 2,
      "name": "Kopi Tarik",
      "price": 15000
    },
    {
      "id": 3,
      "name": "Kopi Jawa",
      "price": 18000
    }
  ]
}

Tidak perlu menggunakan JavaScript untuk mengolah data dalam format JSON karena format JSON dapat digunakan oleh hampir semua bahasa pemrograman yang ada.

Posting Komentar

0 Komentar