Cara Penulisan Daftar Pustaka
Haloo gess.. pada artikel kali ini saya membuat bagaimana sih caranya nulis daftar pustaka yang benar? format nya apa aja sih? nah temen-temen bisa nih buat referensi di daftar pustakanya.
source image: https://uma.ac.id/
Pengertian Daftar Pustaka
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI), daftar pustaka adalah daftar yang mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit, dan sebagainya yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau buku, dan disusun menurut abjad.
Daftar pustaka biasa digunakan sebagai referensi, rujukan, pranala, atau sumber pustaka. Sumber rujukan yang tertera di daftar pustaka harus padu dan relevan dengan karya ilmiah.
Daftar pustaka merupakan bagian yang tak bisa ditinggalkan dari karya ilmiah karena sebagai bukti kredibilitas dari suatu tulisan atau karya ilmiah.
Fungsi Daftar Pustaka
Berikut ini beberapa fungsi penulisan daftar pustaka dalam karya ilmiah:
- Untuk memperkuat argumen dalam karya ilmiah.
- Menghargai penulis yang karyanya yang dijadikan acuan dalam penulisan karya ilmiah.
- Memudahkan peninjauan ulang terhadap sumber rujukan jika hendak dilakukan koreksi atas isi tulisan.
- Membantu pembaca untuk lebih memahami sumber kutipan yang tercantum dalam karya ilmiah.
- Menunjukkan bahwa karya penulis merupakan hasil dari berbagai sumber.
- Menghindari plagiarisme.
- Menampilkan hasil pemikiran penulis lain yang dikutip di dalam penelitian.
- Bahan yang membantu merampungkan satu karya
Ragam Gaya Penulisan Daftar Pustaka
Penulisan daftar pustaka dapat dilakukan dalam berbagai gaya, termasuk gaya sitasi (citation style). Tiga format sitasi yang paling umum digunakan yaitu:
- Modern Language Association (MLA), biasanya digunakan pada bidang ilmu bahasa, humaniora, filosofi, seni, linguistik, dll.
- American Psychological Association (APA), biasanya digunakan pada bidang ilmu sosial sains, pendidikan, teknik, dll.
- Chicago Manual Style (CMS), biasanya digunakan pada bidang ilmu sejarah, humaniora, dll.
Cara Menulis Daftar Pustaka
Daftar pustaka biasanya ditulis dengan urutan berikut:
1. Nama Penulis
Nama penulis dicantumkan di awal. Penulisannya dimulai dengan nama belakang/nama keluarga, lalu diikuti tanda koma (,). Jika ada, nama tengah juga dicantumkan.
2. Tahun Terbit
Berikutnya yang harus dicantumkan adalah tahun terbit penulisan. Tahun terbit buku biasanya ditampilkan di halaman awal setelah halaman judul, sementara tahun terbit artikel dan makalah biasanya ditampilkan pada header di bagian atas.
3. Judul Buku atau Artikel yang dirujuk
Unsur selanjutnya adalah judul tulisan. Tuliskan judul secara lengkap sesuai dengan sumbernya, seperti buku, artikel jurnal, makalah, dll.
4. Nama Penerbit
Jangan lupa untuk mencantumkan pihak yang menerbitkan artikel setelah mencantumkan judulnya. Nama penerbit buku biasanya tertera di sampul depan, belakang, atau di halaman yang sama dengan informasi tentang tahun terbitnya. Jika artikel jurnal digunakan sebagai sumber, tuliskan nama jurnal yang memuat artikel tersebut.
5. Tempat Terbit/Keterangan Terbitan
Bagian akhir dari proses penulisan daftar pustaka adalah memberikan keterangan tentang penerbitan. Keterangan ini dapat mencakup informasi tentang tempat terbit serta informasi lainnya. Keterangan berupa tempat terbit biasanya digunakan untuk sumber berupa buku. Informasinya dapat ditemukan di halaman yang sama dengan tahun terbit buku. Namun, keterangan penerbitan pada artikel jurnal atau makalah biasanya terdiri dari nomor dan volume artikel yang relevan, yang informasinya dapat ditemukan di bagian header.
Contoh Penulisan Daftar Pustaka
Berikut contoh penulisan daftar pustaka menggunakan metode sitasi penulisan APA (American Psychological Association):
1. Daftar Pustaka dari Artikel Jurnal:
Hae, Zen. 2013. Pembicaraan Ringkas Puisi-puisi Subagio Sastrowardoyo. Jurnal Poetika, I(2), 87-96. https://doi.org/10.22146/poetika.v1i2.10390
2. Daftar Pustaka dari Artikel Jurnal dengan lebih dari satu Penulis:
Diniati, A., Suryana, A., & Bajari, A. (2022). Pengalaman Buruh Anak tentang Perilaku Komunikasinya. Jurnal Komunikasi, 14(2), 322-345.
3. Daftar Pustaka dari Buku:
Zaenab, Siti. 2013. Komunikasi Massa Sebuah Pengantar Manajemen Komunikasi. Sidoarjo: Zifatama Publishing.
4. Daftar Pustaka dari Website Media Online:
Carey, B. (2019, 22 Maret). Can we get better at forgetting? The New York Times. https://www.nytimes.com/2019/03/22/health/memory-forgetting-psychology.html
5. Daftar Pustaka dari Video YouTube:
Narasi Newsroom. 2022. Momen-Momen Brutal Menjelang Kematian Massal [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=O4LlTg9bv4k
6. Daftar Pustaka dari Skripsi, Tesis, atau Disertasi:
Febrizal R. 2017. Pengembangan Metode Pengukuran Tingkat Kematangan Buah Jambu Kristal Menggunakan Pengolahan Citra [skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
7. Daftar Pustaka dari Buku Terjemahan:
Dashner, James. (2009). The Maze Runner (Candra, Y, Penerjemah). Mizan Fantasi.
0 Komentar
Berkomentar dengan bijak